Translate

Thursday, 28 November 2013

Ingatkah Kamu?

kamu adalah seseorang yang dulunya pernah saya tidak sukai. sangat sangat saya tidak sukai. namun, roda kehidupan berputar. saya sekarang mengetahui namamu. mengenal dirimu, walaupun mungkin tidak seutuhnya. menyayangi kamu. dan mungkin, mencintai kamu. kalimat terakhir kuawali dengan kata mungkin karena terlalu riskan bukan, seorang gadis yang masih 'hijau' ini berkata mencintai seseorang yang dulunya bahkan dianggap tak berarti dan menyebalkan oleh dirinya sendiri?

setiap orang pasti mempunyai masa lalu yang tak sesuai dengan keinginan masing-masing orang, bukan? termasuk kamu. iya, kamu. kamu mungkin pernah mencintai seseorang dengan tulus. sebelum kamu melakukan kesalahan. tapi, saya bukanlah Tuhan yang bisa menghakimi kamu. saya hanyalah manusia biasa yang sama-sama tak bisa menghapus masa lalu dan memprediksi masa depan. jatuh cinta juga bukan lah dosa. hanya saja... waktu yang membuat dirimu salah ketika melakukannya.

saya hanya bisa memaafkan masa lalumu, mempercayaimu seperti Tuhan mempercayakan saya sepasang mata untuk melihat senyummu, sebuah hidung untuk mencium aroma tubuhmu, sebuah bibir yang nantinya akan mengucapkan satu kalimat yang sangat saya sukai bersama kamu, sepasang tangan yang nantinya akan kamu genggam menumbuhkan harapan menjadi kenyataan, dan sepasang kaki yang nantinya berjalan beriringan denganmu menuju masa depan.

saya tidaklah sempurna. begitupun cara yang saya gunakan untuk mencintaimu. saya hanya mampu mencintaimu dengan sederhana. terlalu sederhana, bahkan. hingga nyatanya saya tak dapat mengiyakan pengharapanmu di masa yang akan datang. biarkanlah pengharapan itu melebur dengan sendirinya ketika kamu menafsirkan itu sebuah janji. janji yang hanya bisa dilihat sebagai beban dalam hidup. namun, saya akan ikut melantunkan pengharapan itu bersamamu jika kamu menganalogikannya sebagai doa.

---
diketik di siang hari sembari menunggumu terbangun dari mimpi.